MA Sunniyyah terus menunjukkan komitmennya dalam membangun budaya baca melalui kegiatan Gerakan Literasi Madrasah (GLM). Program ini kembali digalakkan dengan melibatkan seluruh warga madrasah, mulai dari guru, karyawan, hingga peserta didik. Dalam pelaksanaannya, seluruh peserta mengikuti kegiatan membaca buku bersama selama 25 menit yang berlangsung dengan penuh kesungguhan.
Kegiatan GLM ini bukan sekadar rutinitas membaca, melainkan bagian dari upaya strategis madrasah dalam menumbuhkembangkan budaya literasi di lingkungan pendidikan. Dengan membiasakan membaca secara konsisten, diharapkan tumbuh karakter siswa yang cinta ilmu, berwawasan luas, serta memiliki daya nalar kritis.
Kepala MA Sunniyyah menegaskan bahwa literasi merupakan fondasi penting untuk mencetak generasi yang unggul. “Budaya literasi tidak hanya membuat siswa gemar membaca, tetapi juga membantu mereka berpikir lebih terbuka, kreatif, dan siap menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.
Gerakan Literasi Madrasah juga diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif dan literat, sehingga seluruh warga madrasah memiliki kesempatan untuk meningkatkan kapasitas diri. Dengan demikian, madrasah tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga ruang tumbuh bagi generasi yang berprestasi dan berdaya saing.
Mari bersama-sama kita sukseskan Gerakan Literasi Madrasah.
Ayo tumbuhkan budaya literasi, wujudkan madrasah berprestasi!
